Selamat datang Sobat Bisnis, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang tujuan pembuatan studi kelayakan bisnis. Sebagai seorang pebisnis, tentunya kita ingin bisnis yang kita jalankan dapat terus berkembang dan menghasilkan keuntungan yang besar. Namun, sebelum memulai suatu bisnis, kita harus melakukan penelitian terlebih dahulu untuk mengetahui apakah bisnis tersebut layak atau tidak untuk dijalankan. Inilah yang disebut dengan studi kelayakan bisnis.
Apa itu Studi Kelayakan Bisnis?
Sebelum membahas lebih lanjut tentang tujuannya, sebaiknya kita ketahui terlebih dahulu apa itu studi kelayakan bisnis. Studi kelayakan bisnis merupakan suatu proses penelitian yang dilakukan untuk mengetahui apakah suatu usaha atau bisnis layak untuk dijalankan atau tidak. Studi kelayakan bisnis ini mencakup berbagai aspek seperti analisis pasar, analisis finansial, analisis teknis, dan analisis manajemen.
Studi kelayakan bisnis harus dilakukan sebelum memulai bisnis yang akan dijalankan. Dengan melakukan studi kelayakan bisnis, kita dapat mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu bisnis. Sehingga dapat diambil langkah-langkah yang tepat untuk menjalankan bisnis tersebut.
Tujuan Pembuatan Studi Kelayakan Bisnis
Tujuan utama dari pembuatan studi kelayakan bisnis adalah untuk mengetahui apakah suatu bisnis layak untuk dijalankan atau tidak. Namun, selain itu, terdapat beberapa tujuan lain dari pembuatan studi kelayakan bisnis, antara lain:
1. Mengetahui Potensi Pasar
Salah satu tujuan dari pembuatan studi kelayakan bisnis adalah untuk mengetahui potensi pasar dari suatu bisnis. Dalam studi ini, kita akan melakukan analisis terhadap pasar yang akan dilayani oleh bisnis tersebut. Dengan mengetahui potensi pasar yang ada, maka dapat diambil keputusan apakah bisnis tersebut akan sukses atau tidak.
2. Menganalisis Persaingan
Setiap bisnis pasti memiliki pesaing. Oleh karena itu, penting untuk melakukan analisis terhadap persaingan yang ada dalam pasar. Dalam studi kelayakan bisnis, kita akan menganalisis pesaing yang ada dan mencari strategi yang tepat untuk bersaing dengan mereka.
3. Mengetahui Kebutuhan Modal
Bisnis tidak dapat dijalankan tanpa modal. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kebutuhan modal yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis tersebut. Dalam studi kelayakan bisnis, kita akan melakukan analisis finansial untuk mengetahui besaran modal yang dibutuhkan serta memprediksi berapa besar keuntungan yang akan didapatkan.
4. Memprediksi Resiko
Seperti halnya bisnis lainnya, suatu bisnis pasti memiliki risiko. Dalam studi kelayakan bisnis, kita akan menganalisis risiko yang mungkin terjadi dan mencari cara untuk mengurangi atau menghindari risiko tersebut.
5. Menentukan Strategi Bisnis yang Tepat
Setelah melakukan analisis terhadap pasar, persaingan, kebutuhan modal, dan risiko, kita akan dapat menentukan strategi bisnis yang tepat untuk dijalankan. Dengan menentukan strategi bisnis yang tepat, maka kita dapat meminimalkan resiko dan memaksimalkan keuntungan dari bisnis tersebut.
FAQ (Frequently Asked Questions)
| No. | Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|---|
| 1. | Apa yang dimaksud dengan studi kelayakan bisnis? | Studi kelayakan bisnis merupakan suatu proses penelitian yang dilakukan untuk mengetahui apakah suatu usaha atau bisnis layak untuk dijalankan atau tidak. |
| 2. | Mengapa perlu melakukan studi kelayakan bisnis? | Studi kelayakan bisnis perlu dilakukan untuk mengetahui apakah suatu bisnis layak untuk dijalankan atau tidak. Dengan melakukan studi kelayakan bisnis, kita dapat mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu bisnis. |
| 3. | Apa saja yang menjadi tujuan dari pembuatan studi kelayakan bisnis? | Tujuan utama dari pembuatan studi kelayakan bisnis adalah untuk mengetahui apakah suatu bisnis layak untuk dijalankan atau tidak. Selain itu, juga untuk mengetahui potensi pasar, menganalisis persaingan, mengetahui kebutuhan modal, memprediksi risiko, dan menentukan strategi bisnis yang tepat. |
| 4. | Siapa yang perlu melakukan studi kelayakan bisnis? | Setiap orang yang ingin memulai suatu bisnis atau usaha perlu melakukan studi kelayakan bisnis. |
| 5. | Apa saja yang harus dipersiapkan untuk melakukan studi kelayakan bisnis? | Untuk melakukan studi kelayakan bisnis, diperlukan berbagai data terkait pasar, pesaing, finansial, dan manajemen. Selain itu, juga diperlukan pengetahuan dan kemampuan dalam melakukan analisis terhadap data tersebut. |
Kesimpulan
Setiap bisnis atau usaha perlu melakukan studi kelayakan bisnis sebelum memulai bisnis tersebut. Tujuan utama dari pembuatan studi kelayakan bisnis adalah untuk mengetahui apakah bisnis tersebut layak atau tidak untuk dijalankan. Selain itu, juga untuk mengetahui potensi pasar, menganalisis persaingan, mengetahui kebutuhan modal, memprediksi risiko, dan menentukan strategi bisnis yang tepat. Diharapkan dengan melakukan studi kelayakan bisnis, kita dapat meminimalkan resiko dan memaksimalkan keuntungan dari bisnis yang akan dijalankan.
