Studi Kelayakan Bisnis Starbucks – Sobat Bisnis

Studi Kelayakan Bisnis Starbucks – Sobat Bisnis

Halo Sobat Bisnis! Apa kabar? Apakah kamu sedang mempertimbangkan untuk membuka gerai Starbucks di kota kamu? Di artikel ini, kita akan membahas studi kelayakan bisnis Starbucks dari berbagai segi, mulai dari analisis pasar hingga pengelolaan keuangan. Yuk, simak artikelnya sampai selesai!

1. Latar Belakang

Pertama-tama, mari kita bahas latar belakang dari Starbucks sebagai perusahaan. Starbucks didirikan pada tahun 1971 di Seattle, Amerika Serikat, dan berkembang pesat menjadi salah satu perusahaan kopi terbesar di dunia. Starbucks mempunyai lebih dari 31.000 gerai di seluruh dunia dan berhasil memasarkan produk kopi berkualitas tinggi dengan konsep yang cukup unik. Di Indonesia, Starbucks telah hadir sejak tahun 2002 dan terus berkembang hingga saat ini.

Tentunya, kehadiran Starbucks di Indonesia tidak lepas dari studi kelayakan bisnis yang dilakukan oleh perusahaan. Di bawah ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang studi kelayakan bisnis Starbucks.

2. Analisis Pasar

Sebelum membuka gerai baru, analisis pasar merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Starbucks mengambil pendekatan yang baik dalam melakukan analisis pasar sebelum memasuki pasar Indonesia. Perusahaan mengambil waktu untuk mempelajari kebiasaan minum kopi masyarakat Indonesia dan melakukan penyesuaian pada menu dan pelayanan.

Analisis pasar juga melibatkan penentuan lokasi yang strategis untuk gerai baru. Starbucks biasanya membuka gerainya di pusat perbelanjaan atau perkantoran, dan memperhitungkan jumlah lalu lintas yang ada di sekitar lokasi tersebut.

3. Pengembangan Produk

Starbucks dikenal dengan menu kopi yang beragam dan berkualitas tinggi. Perusahaan senantiasa mengembangkan menu baru dan menyesuaikan menu dengan pasar yang dituju. Misalnya, Starbucks Indonesia telah meluncurkan kopi khas Indonesia yang disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia, seperti kopi Aceh Gayo dan kopi Toraja.

Selain itu, Starbucks juga mengembangkan produk non-kopi seperti teh, jus, dan makanan ringan. Perusahaan selalu memperhatikan tren pasar dan selera konsumen untuk terus mengembangkan produk baru.

4. Manajemen Sumber Daya Manusia

Manajemen sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam kesuksesan sebuah bisnis. Starbucks sangat memperhatikan karyawan mereka dan memberikan pelatihan yang baik kepada karyawan baru maupun yang sudah lama bekerja. Perusahaan juga memiliki program pengembangan karir bagi karyawan yang berprestasi.

Starbucks juga terkenal dengan program tanggung jawab sosial perusahaannya yang kuat. Perusahaan memberikan upah yang layak dan fasilitas karyawan yang baik, serta berkomitmen untuk membuat dunia lebih baik melalui program-program sosial yang mereka lakukan.

5. Pengelolaan Keuangan

Pengelolaan keuangan yang baik adalah kunci kesuksesan dalam bisnis. Starbucks memiliki sistem pengelolaan keuangan yang baik dengan memperhitungkan biaya produksi, biaya operasional, dan keuntungan yang diharapkan dalam jangka panjang.

Starbucks juga terkenal dengan sistem pengelolaan rantai pasokan yang efisien. Perusahaan bekerja sama dengan para petani kopi di seluruh dunia untuk memproduksi kopi berkualitas tinggi dengan harga yang adil. Hal ini memastikan kelangsungan pasokan bahan baku dan menjaga keutungan perusahaan.

FAQ

Pertanyaan Jawaban
Apa yang dimaksud dengan studi kelayakan bisnis? Studi kelayakan bisnis adalah proses analisis untuk menentukan apakah suatu proyek bisnis layak untuk dilaksanakan atau tidak.
Apa saja yang harus diperhatikan dalam studi kelayakan bisnis Starbucks? Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam studi kelayakan bisnis Starbucks antara lain analisis pasar, pengembangan produk, manajemen sumber daya manusia, dan pengelolaan keuangan.
Bagaimana Starbucks memperhitungkan lokasi gerai barunya? Starbucks memperhitungkan jumlah lalu lintas di sekitar lokasi gerai baru dan biasanya membuka gerai di pusat perbelanjaan atau perkantoran.

Video:Studi Kelayakan Bisnis Starbucks – Sobat Bisnis