Siklus Penganggaran Bisnis

Halo Sobat Bisnis! Apa kabar? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai siklus penganggaran bisnis. Penganggaran adalah proses yang sangat penting dalam menjalankan suatu bisnis. Dengan menganggarkan keuangan, kita dapat memperkirakan keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan dalam suatu periode waktu tertentu. Penganggaran bisnis juga membantu kita untuk membuat rencana yang lebih terarah dan terukur dalam mengembangkan bisnis.

Pendahuluan

Sebelum kita memulai pembahasan mengenai siklus penganggaran bisnis, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa pengertian dari penganggaran bisnis itu sendiri. Penganggaran bisnis adalah proses perencanaan penentuan sumber daya keuangan yang akan digunakan dalam suatu periode waktu tertentu dalam rangka mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan. Penganggaran bisnis meliputi proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi.

Proses Penganggaran Bisnis

Proses penganggaran bisnis melibatkan beberapa tahapan, yaitu:

Tahapan Keterangan
Perencanaan Menentukan tujuan bisnis yang ingin dicapai dalam periode waktu tertentu
Penganggaran Menentukan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis tersebut
Pelaksanaan Mengimplementasikan rencana yang telah disusun dalam rangka mencapai tujuan bisnis
Pengawasan Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan rencana bisnis dan melakukan evaluasi secara berkala
Evaluasi Mengevaluasi hasil yang telah dicapai dan melakukan perbaikan atau penyesuaian pada rencana bisnis yang akan datang

Setiap tahapan dalam proses penganggaran bisnis harus dilakukan dengan baik dan teratur agar tujuan bisnis dapat tercapai.

Penganggaran Bisnis yang Baik dan Teratur

Untuk melakukan penganggaran bisnis yang baik dan teratur, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu:

1. Menentukan Tujuan Bisnis

Langkah pertama dalam melakukan penganggaran bisnis adalah menentukan tujuan bisnis yang ingin dicapai dalam suatu periode waktu tertentu. Tujuan bisnis harus spesifik, terukur, dan realistis sehingga dapat dijadikan acuan dalam melakukan penganggaran.

2. Menghitung Biaya yang Dibutuhkan

Setelah menentukan tujuan bisnis, langkah selanjutnya adalah menghitung biaya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut. Biaya yang harus dihitung mencakup biaya produksi, biaya pemasaran, biaya operasional, dan lain-lain.

3. Menentukan Sumber Dana

Setelah mengetahui biaya yang dibutuhkan, langkah selanjutnya adalah menentukan sumber dana yang akan digunakan untuk membiayai kegiatan bisnis. Sumber dana dapat berasal dari modal sendiri, pinjaman, atau investor.

4. Menyusun Rencana Bekerja

Setelah menentukan tujuan bisnis dan sumber dana, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana bekerja. Rencana bekerja harus memuat detail kegiatan yang akan dilakukan, biaya yang dibutuhkan, sumber dana yang akan digunakan, dan target waktu penyelesaian.

5. Melakukan Pelaksanaan

Langkah selanjutnya adalah melakukan pelaksanaan sesuai dengan rencana yang telah disusun. Pelaksanaan harus dilakukan dengan baik dan sesuai dengan rencana agar tujuan bisnis dapat tercapai.

6. Melakukan Pengawasan dan Evaluasi

Setelah melakukan pelaksanaan, langkah selanjutnya adalah melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan rencana bisnis. Pengawasan dan evaluasi harus dilakukan secara berkala agar dapat diketahui apakah rencana bisnis berjalan dengan baik atau tidak.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu siklus penganggaran bisnis?

Siklus penganggaran bisnis adalah proses perencanaan penentuan sumber daya keuangan yang akan digunakan dalam suatu periode waktu tertentu dalam rangka mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan.

2. Mengapa penganggaran bisnis penting dalam menjalankan suatu bisnis?

Penganggaran bisnis penting dalam menjalankan suatu bisnis karena dengan menganggarkan keuangan, kita dapat memperkirakan keuntungan dan kerugian yang akan didapatkan dalam suatu periode waktu tertentu. Penganggaran bisnis juga membantu kita untuk membuat rencana yang lebih terarah dan terukur dalam mengembangkan bisnis.

3. Apa saja tahapan dalam proses penganggaran bisnis?

Tahapan dalam proses penganggaran bisnis meliputi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi.

Perencanaan adalah tahapan awal dalam penganggaran bisnis yang bertujuan untuk menentukan tujuan bisnis yang ingin dicapai dalam suatu periode waktu tertentu. Penganggaran adalah tahapan untuk menentukan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis tersebut. Pelaksanaan adalah tahapan untuk mengimplementasikan rencana yang telah disusun dalam rangka mencapai tujuan bisnis. Pengawasan adalah tahapan untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan rencana bisnis dan melakukan evaluasi secara berkala. Evaluasi adalah tahapan untuk mengevaluasi hasil yang telah dicapai dan melakukan perbaikan atau penyesuaian pada rencana bisnis yang akan datang.

4. Bagaimana cara melakukan penganggaran bisnis yang baik dan teratur?

Untuk melakukan penganggaran bisnis yang baik dan teratur, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan, yaitu menentukan tujuan bisnis, menghitung biaya yang dibutuhkan, menentukan sumber dana, menyusun rencana bekerja, melakukan pelaksanaan, dan melakukan pengawasan dan evaluasi.

5. Apa yang harus diperhatikan dalam menyusun rencana bekerja?

Dalam menyusun rencana bekerja, harus diperhatikan detail kegiatan yang akan dilakukan, biaya yang dibutuhkan, sumber dana yang akan digunakan, dan target waktu penyelesaian.

Video:Siklus Penganggaran Bisnis