Halo Sobat Bisnis, kali ini kita akan membahas mengenai pengertian studi kelayakan bisnis. Apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan studi kelayakan bisnis? Bagaimana cara melakukan studi kelayakan bisnis tersebut? Yuk, kita simak penjelasannya di bawah ini.
Pengertian Studi Kelayakan Bisnis
Studi kelayakan bisnis adalah suatu kajian yang dilakukan untuk menentukan apakah suatu usaha atau proyek layak untuk dilaksanakan atau tidak. Studi kelayakan bisnis meliputi penyusunan rencana bisnis, analisa pasar, analisa teknis, analisa keuangan, serta analisa manajemen.
Penyusunan rencana bisnis merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam studi kelayakan bisnis. Rencana bisnis merupakan suatu dokumen yang berisi gambaran umum tentang usaha atau proyek yang akan dilaksanakan. Di dalamnya terdapat berbagai informasi seperti visi dan misi, tujuan, target pasar, produk atau jasa yang ditawarkan, analisa pesaing, strategi pemasaran, serta proyeksi keuangan.
Analisa pasar merupakan tahapan selanjutnya dalam studi kelayakan bisnis. Analisa pasar dilakukan untuk mengetahui potensi pasar yang ada, seperti jumlah konsumen, preferensi konsumen, serta tren pasar yang sedang berkembang. Dengan begitu, perusahaan dapat menyesuaikan produk atau jasa yang ditawarkan dengan kebutuhan pasar yang ada.
Tahapan selanjutnya adalah analisa teknis. Analisa teknis bertujuan untuk menentukan teknologi, peralatan, dan sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha atau proyek tersebut. Dalam analisa teknis, perusahaan harus memperhatikan ketersediaan teknologi yang dibutuhkan, kemudahan perawatan peralatan, serta ketersediaan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan.
Selanjutnya, tahapan analisa keuangan dilakukan untuk menentukan keuntungan yang dapat dihasilkan dari usaha atau proyek tersebut. Analisa keuangan mencakup proyeksi pendapatan, biaya, serta tingkat pengembalian investasi. Dalam analisa keuangan, perusahaan harus mampu menentukan modal yang dibutuhkan, sumber-sumber pembiayaan, serta risiko yang mungkin terjadi.
Terakhir, analisa manajemen dilakukan untuk menentukan kemampuan perusahaan dalam mengelola usaha atau proyek tersebut secara efektif dan efisien. Dalam analisa manajemen, perusahaan harus dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan manajemen yang ada, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan manajemen yang tepat.
Cara Melakukan Studi Kelayakan Bisnis
Setelah memahami pengertian dari studi kelayakan bisnis, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara melakukan studi kelayakan bisnis tersebut. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan:
- Membuat tim studi kelayakan bisnis
- Membuat rencana kerja
- Penyusunan rencana bisnis
- Analisa pasar
- Analisa teknis
- Analisa keuangan
- Analisa manajemen
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membentuk tim studi kelayakan bisnis yang terdiri dari berbagai ahli di bidangnya masing-masing. Tim studi kelayakan bisnis yang baik harus terdiri dari ahli di bidang pemasaran, teknik, keuangan, dan manajemen.
Tim studi kelayakan bisnis harus membuat rencana kerja terlebih dahulu sebelum melakukan tahapan studi kelayakan bisnis. Rencana kerja yang dibuat harus mengarah pada tujuan dari studi kelayakan bisnis tersebut.
Setelah membuat rencana kerja, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana bisnis yang dibutuhkan untuk usaha atau proyek yang akan dilaksanakan. Rencana bisnis yang dibuat harus memuat informasi yang lengkap dan jelas, serta dapat membantu dalam pengambilan keputusan.
Tahapan selanjutnya adalah melakukan analisa pasar. Analisa pasar dilakukan untuk menentukan potensi pasar yang ada, seperti jumlah konsumen, preferensi konsumen, serta tren pasar yang sedang berkembang.
Tahapan selanjutnya adalah melakukan analisa teknis. Analisa teknis bertujuan untuk menentukan teknologi, peralatan, dan sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha atau proyek tersebut.
Tahapan selanjutnya adalah melakukan analisa keuangan. Analisa keuangan dilakukan untuk menentukan keuntungan yang dapat dihasilkan dari usaha atau proyek tersebut.
Tahapan terakhir adalah melakukan analisa manajemen. Analisa manajemen dilakukan untuk menentukan kemampuan perusahaan dalam mengelola usaha atau proyek tersebut secara efektif dan efisien.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Pertanyaan | Jawaban |
---|---|
Apa itu studi kelayakan bisnis? | Studi kelayakan bisnis adalah suatu kajian yang dilakukan untuk menentukan apakah suatu usaha atau proyek layak untuk dilaksanakan atau tidak. |
Apa saja yang termasuk dalam studi kelayakan bisnis? | Studi kelayakan bisnis meliputi penyusunan rencana bisnis, analisa pasar, analisa teknis, analisa keuangan, serta analisa manajemen. |
Siapa yang harus dilibatkan dalam studi kelayakan bisnis? | Tim studi kelayakan bisnis yang baik harus terdiri dari ahli di bidang pemasaran, teknik, keuangan, dan manajemen. |
Mengapa penting melakukan studi kelayakan bisnis? | Studi kelayakan bisnis penting dilakukan untuk menghindari risiko kerugian yang besar dan memastikan bahwa usaha atau proyek yang akan dilaksanakan dapat menghasilkan keuntungan yang diharapkan. |
Apakah studi kelayakan bisnis hanya dilakukan pada awal pembukaan usaha? | Tidak selalu, studi kelayakan bisnis dapat dilakukan pada setiap tahap pengembangan usaha atau proyek baru. |