Salam hangat Sobat Bisnis! Dalam dunia bisnis, komunikasi merupakan hal yang sangat penting. Komunikasi yang baik akan membawa dampak positif bagi perusahaan, sedangkan komunikasi yang buruk bisa merugikan perusahaan. Oleh karena itu, usaha untuk mengoptimalkan komunikasi bisnis harus terus dilakukan.
Apa itu Komunikasi Bisnis?
Sebelum membahas unsur-unsur pokok dalam komunikasi bisnis, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu komunikasi bisnis. Komunikasi bisnis adalah proses saling berbagi informasi antara berbagai pihak dalam perusahaan dengan tujuan untuk mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan.
Dalam komunikasi bisnis, informasi yang disampaikan dapat berupa perintah, instruksi, atau rencana kerja. Proses komunikasi bisnis terjadi antara berbagai pihak dalam perusahaan, seperti antara karyawan atau antara pimpinan perusahaan dengan karyawan.
Unsur-unsur Pokok dalam Komunikasi Bisnis
Untuk mengoptimalkan komunikasi bisnis, diperlukan pemahaman mengenai unsur-unsur pokok dalam komunikasi bisnis. Berikut adalah 6 unsur pokok dalam komunikasi bisnis:
| No. | Unsur Pokok | Penjelasan |
|---|---|---|
| 1 | Pengirim | Individu atau organisasi yang mengirim pesan |
| 2 | Pesan | Informasi yang ingin disampaikan oleh pengirim |
| 3 | Media | Cara yang digunakan untuk menyalurkan pesan, seperti email, telepon, atau surat |
| 4 | Penerima | Individu atau organisasi yang menerima pesan |
| 5 | Pengertian | Pemahaman yang diperoleh oleh penerima terhadap pesan yang disampaikan |
| 6 | Umpan Balik | Respon yang diberikan oleh penerima terhadap pesan yang diterima |
1. Pengirim
Sebagai pengirim pesan, individu atau organisasi harus memahami isi pesan yang akan disampaikan. Pengirim harus menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami oleh penerima. Selain itu, pengirim juga harus memperhatikan konteks dari pesan yang disampaikan agar pesan tersebut dapat diterima dengan baik.
Contoh, sebagai pengirim dalam sebuah email, Anda harus memperhatikan struktur email secara keseluruhan, termasuk subjek dan alamat email penerima. Anda juga harus memperhatikan bahasa yang digunakan, serta kesesuaian antara isi pesan dengan topik yang sedang dibahas.
2. Pesan
Pesan yang disampaikan harus jelas dan mudah dipahami oleh penerima. Pesan yang tidak jelas akan mengakibatkan kebingungan pada penerima dan dapat mempengaruhi proses bisnis secara keseluruhan.
Contoh, dalam sebuah email, pesan yang ingin disampaikan harus dibuat dalam kalimat yang singkat dan jelas. Pesan harus fokus pada topik yang sedang dibahas, sehingga penerima dapat memahami pesan dengan mudah.
3. Media
Cara yang digunakan untuk menyalurkan pesan juga mempengaruhi efektivitas dari komunikasi bisnis. Media yang dipilih harus sesuai dengan jenis konten yang akan disampaikan.
Contoh, jika ingin menyampaikan pesan yang berisi data atau angka, lebih baik menggunakan media visual seperti grafik atau tabel dalam presentasi bisnis. Sedangkan jika ingin menyampaikan pesan yang bersifat informal, media seperti chat atau video conference bisa digunakan.
4. Penerima
Penerima dalam komunikasi bisnis harus mampu menerima pesan yang disampaikan dengan baik. Penerima harus memperhatikan konteks dari pesan, sehingga pesan dapat diterima dengan benar.
Contoh, jika Anda sebagai penerima mendapatkan pesan melalui email, pastikan Anda membaca secara keseluruhan isi pesan tersebut. Jangan hanya membaca sebagian saja, karena hal tersebut dapat mempengaruhi pemahaman Anda terhadap pesan yang disampaikan.
5. Pengertian
Pengertian yang diperoleh oleh penerima terhadap pesan yang disampaikan harus sesuai dengan maksud dari pengirim pesan. Pengertian yang salah akan mengakibatkan kesalahpahaman dalam proses bisnis.
Contoh, jika Anda sebagai penerima tidak memahami pesan yang disampaikan dengan benar, Anda dapat meminta penjelasan lebih lanjut kepada pengirim pesan. Hal ini akan membantu Anda memahami pesan dengan lebih baik.
6. Umpan Balik
Umpan balik yang diberikan oleh penerima terhadap pesan yang diterima harus tepat sasaran. Hal ini akan membantu pengirim pesan mengetahui apakah pesan yang disampaikan sudah diterima dengan baik atau tidak.
Contoh, jika Anda sebagai penerima mendapatkan pesan melalui email, Anda dapat memberikan umpan balik melalui balasan email. Berikan umpan balik yang singkat dan jelas mengenai pesan tersebut, apakah sudah diterima dengan baik atau tidak.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar unsur-unsur pokok dalam komunikasi bisnis:
1. Mengapa pemahaman mengenai unsur-unsur pokok dalam komunikasi bisnis penting?
Pemahaman mengenai unsur-unsur pokok dalam komunikasi bisnis penting karena dapat membantu meningkatkan efektivitas dari komunikasi bisnis itu sendiri. Dengan memahami unsur-unsur pokok tersebut, proses komunikasi bisnis dapat berjalan dengan lebih lancar.
2. Apa yang harus dilakukan jika pesan yang disampaikan tidak diterima dengan baik oleh penerima?
Jika pesan yang disampaikan tidak diterima dengan baik oleh penerima, Anda sebagai pengirim pesan dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pesan tersebut. Pastikan Anda menjelaskan dengan jelas dan singkat agar penerima dapat memahami pesan dengan baik.
3. Apa yang harus dilakukan jika umpan balik yang diberikan oleh penerima tidak sesuai dengan maksud dari pengirim pesan?
Jika umpan balik yang diberikan oleh penerima tidak sesuai dengan maksud dari pengirim pesan, sebaiknya pengirim pesan memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pesan tersebut. Pastikan penjelasan yang diberikan jelas dan singkat agar penerima dapat memahami pesan dengan baik.
4. Apa yang harus dilakukan jika media yang digunakan untuk menyalurkan pesan tidak efektif?
Jika media yang digunakan untuk menyalurkan pesan tidak efektif, Anda sebagai pengirim pesan dapat mencoba menggunakan media lain yang lebih sesuai dengan jenis konten yang akan disampaikan. Selain itu, pastikan Anda memilih media yang mudah digunakan oleh penerima agar pesan dapat diterima dengan baik.
5. Apa yang harus dilakukan jika pengertian yang diperoleh oleh penerima terhadap pesan yang disampaikan tidak sesuai dengan maksud dari pengirim pesan?
Jika pengertian yang diperoleh oleh penerima terhadap pesan yang disampaikan tidak sesuai dengan maksud dari pengirim pesan, sebaiknya pengirim pesan memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pesan tersebut. Pastikan penjelasan yang diberikan jelas dan singkat agar penerima dapat memahami pesan dengan baik.
6. Apa yang harus dilakukan jika umpan balik yang diberikan oleh penerima tidak tepat sasaran?
Jika umpan balik yang diberikan oleh penerima tidak tepat sasaran, Anda sebagai pengirim pesan dapat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai pesan tersebut. Pastikan penjelasan yang diberikan jelas dan singkat agar penerima dapat memahami pesan dengan baik.
Demikianlah penjelasan mengenai 6 unsur pokok dalam komunikasi bisnis. Dengan memahami unsur-unsur pokok tersebut, diharapkan proses komunikasi bisnis dapat berjalan dengan lebih lancar dan efektif. Jangan lupa terus meningkatkan kemampuan dalam komunikasi bisnis ya, Sobat Bisnis!
