Pengertian Bisnis Keluarga untuk Sobat Bisnis

Selamat datang, Sobat Bisnis! Bisnis keluarga menjadi salah satu bisnis yang populer di Indonesia. Bisnis ini seringkali dijalankan oleh satu keluarga atau beberapa keluarga yang memiliki tujuan yang sama untuk mengembangkan bisnis dan memperoleh penghasilan. Namun, apakah Sobat Bisnis sudah mengerti pengertian bisnis keluarga? Mari kita pelajari lebih dalam mengenai bisnis keluarga dalam artikel ini!

Pengertian Bisnis Keluarga

Bisnis keluarga dapat diartikan sebagai bisnis yang dijalankan oleh beberapa anggota dari keluarga yang sama. Hal ini berarti, semua anggota keluarga yang terlibat dalam bisnis memiliki hubungan keluarga, misalnya suami, istri, saudara, atau sepupu. Bisnis keluarga dapat berupa bisnis kecil atau besar, dan memiliki tujuan untuk memperoleh penghasilan yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Seiring dengan perkembangan zaman, konsep bisnis keluarga juga mengalami perubahan. Pada awalnya, bisnis keluarga hanya dijalankan dengan cara tradisional, yaitu dengan menjual produk pada tetangga atau teman keluarga. Namun, sekarang bisnis keluarga juga bisa dijalankan secara online dan mencapai pasar yang lebih luas.

Mengapa Bisnis Keluarga Populer?

Ada beberapa faktor yang membuat bisnis keluarga menjadi populer di Indonesia. Beberapa faktor tersebut adalah:

  1. Pertama, bisnis keluarga dapat dijalankan dengan modal yang relatif kecil. Karena bisnis ini dijalankan oleh keluarga, maka pada awalnya tidak perlu menyewa karyawan atau menyediakan tempat usaha yang besar.
  2. Kedua, bisnis keluarga memiliki keuntungan yang lebih besar. Karena bisnis dijalankan oleh sekelompok orang yang saling percaya dan memiliki tujuan yang sama, maka biasanya ada rasa saling mendukung dan saling membantu dalam menjalankan bisnis. Selain itu, bisnis keluarga juga dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan keharmonisan dalam keluarga.
  3. Ketiga, bisnis keluarga lebih mudah dalam pengambilan keputusan. Karena anggota keluarga sudah saling mengenal dengan baik, maka pengambilan keputusan dalam bisnis menjadi lebih mudah dan cepat.

Jenis-jenis Bisnis Keluarga

Bisnis keluarga dapat dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:

  • Bisnis keluarga yang dijalankan oleh suami istri.
  • Bisnis keluarga yang dijalankan oleh anggota keluarga yang memiliki keahlian yang berbeda-beda.
  • Bisnis keluarga yang dijalankan oleh keluarga yang memiliki usaha yang sama, misalnya bisnis warung makan.
  • Bisnis keluarga yang dijalankan oleh keluarga yang memiliki usaha yang berbeda-beda, namun masih terkait satu sama lain, misalnya bisnis properti dan bisnis kontraktor.

Keuntungan dan Kerugian Bisnis Keluarga

Setiap jenis bisnis pasti memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing, termasuk bisnis keluarga. Berikut adalah keuntungan dan kerugian bisnis keluarga:

Keuntungan Bisnis Keluarga

  1. Meningkatkan kesejahteraan keluarga.
  2. Mempererat hubungan keluarga.
  3. Menghasilkan uang dengan cara yang halal.
  4. Membuat anggota keluarga lebih mandiri dan berkembang secara pribadi.
  5. Berbisnis dengan modal yang lebih terbatas.

Kerugian Bisnis Keluarga

  1. Terjadinya konflik keluarga dalam pengambilan keputusan.
  2. Terjadi kesulitan dalam memisahkan urusan keluarga dengan bisnis.
  3. Tidak adanya pembagian tugas yang jelas.
  4. Tidak adanya pengawasan secara profesional.
  5. Tidak adanya opini atau pemikiran dari luar yang dapat membantu bisnis berkembang.

Cara Sukses Mengelola Bisnis Keluarga

Untuk meminimalisir kerugian dan meraih keuntungan dalam bisnis keluarga, diperlukan cara yang tepat dalam mengelola bisnis. Berikut adalah beberapa cara sukses mengelola bisnis keluarga:

1. Membuat Rencana Bisnis

Sebelum memulai bisnis keluarga, buatlah rencana bisnis yang jelas dan terperinci. Rencana bisnis ini meliputi visi, misi, target keuntungan, tahap-tahap pengembangan bisnis, dan sebagainya. Sehingga, anggota keluarga yang terlibat dalam bisnis memiliki tujuan yang sama dan bisa bekerja dengan fokus.

2. Menentukan Pembagian Tugas

Tentukan pembagian tugas dan tanggung jawab setiap anggota keluarga yang terlibat dalam bisnis. Dalam pembagian tugas ini harus jelas dan bisa dibuat dalam bentuk organisasi perusahaan. Hal ini akan memudahkan pengawasan dan meminimalisir kesalahan.

3. Menjalin Komunikasi Yang Baik

Bisnis keluarga yang sukses biasanya memiliki komunikasi yang baik antar anggota keluarga yang terlibat. Jika terjadi permasalahan atau konflik, pastikan untuk membahasnya dengan cara yang baik dan saling mendengarkan satu sama lain. Hal ini penting agar tidak terjadi gangguan yang dapat menghambat perkembangan bisnis keluarga.

4. Memisahkan Urusan Keluarga dengan Bisnis

Hal yang paling penting dalam bisnis keluarga adalah memisahkan urusan keluarga dengan bisnis. Pembahasan mengenai kegiatan bisnis tidak boleh dicampurkan dengan urusan keluarga. Hal ini akan memudahkan dalam pengambilan keputusan dan menghindari terjadinya konflik di antara anggota keluarga.

5. Memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP)

Hal penting lainnya dalam mengelola bisnis keluarga adalah membuat standar operasional prosedur (SOP). SOP yang jelas dan terstruktur akan memudahkan dalam pengawasan dan meminimalisir terjadinya kesalahan dalam menjalankan bisnis.

FAQ Bisnis Keluarga

1. Apa itu bisnis keluarga?

Bisnis keluarga dijalankan oleh beberapa anggota keluarga yang memiliki tujuan yang sama untuk mengembangkan bisnis dan memperoleh penghasilan.

2. Apa keuntungan bisnis keluarga?

Beberapa keuntungan bisnis keluarga antara lain meningkatkan kesejahteraan keluarga, mempererat hubungan keluarga, menghasilkan uang dengan cara yang halal, membuat anggota keluarga lebih mandiri dan berkembang secara pribadi, dan berbisnis dengan modal yang lebih terbatas.

3. Apa kerugian bisnis keluarga?

Beberapa kerugian bisnis keluarga antara lain terjadinya konflik keluarga dalam pengambilan keputusan, terjadi kesulitan dalam memisahkan urusan keluarga dengan bisnis, tidak adanya pembagian tugas yang jelas, tidak adanya pengawasan secara profesional, dan tidak adanya opini atau pemikiran dari luar yang dapat membantu bisnis berkembang.

4. Bagaimana cara sukses mengelola bisnis keluarga?

Beberapa cara sukses mengelola bisnis keluarga antara lain membuat rencana bisnis, menentukan pembagian tugas, menjalin komunikasi yang baik, memisahkan urusan keluarga dengan bisnis, dan memiliki standar operasional prosedur (SOP).

Penutup

Dalam bisnis keluarga, penting untuk menciptakan hubungan yang baik dan saling percaya antar anggota keluarga yang terlibat. Semua anggota keluarga harus memiliki visi dan tujuan yang sama untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis. Dengan mengelola bisnis keluarga dengan baik, diharapkan bisnis keluarga bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga dan menjadikan keluarga lebih maju ke depannya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Bisnis yang ingin menjalankan bisnis keluarga.

Video:Pengertian Bisnis Keluarga untuk Sobat Bisnis