Halo Sobat Bisnis! Apa yang terlintas di benak kalian ketika mendengar kata “pembelian bisnis”? Apakah kalian berpikir tentang proses pembelian barang dan jasa yang dilakukan oleh sebuah perusahaan? Ataukah kalian berpikir tentang faktor-faktor apa saja yang memengaruhi keputusan pembelian di dunia bisnis? Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang contoh perilaku pembelian bisnis yang bisa membantu kalian untuk memahami bagaimana proses pembelian di dunia bisnis dilakukan. Yuk, simak pembahasannya!
Definisi Perilaku Pembelian Bisnis
Perilaku pembelian bisnis dapat didefinisikan sebagai tindakan pembelian barang atau jasa yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau organisasi. Proses pembelian bisnis dapat melibatkan banyak orang dan departemen, tergantung pada kompleksitasnya produk atau jasa yang dibeli. Secara umum, perilaku pembelian bisnis melibatkan sejumlah tahapan, mulai dari mengidentifikasi kebutuhan, mencari informasi tentang produk atau jasa, melakukan evaluasi, hingga membeli dan mengevaluasi kembali produk atau jasa yang telah dibeli.
Tahapan-tahapan Perilaku Pembelian Bisnis
Dalam mengambil keputusan untuk melakukan pembelian, sebuah perusahaan harus melalui beberapa tahapan penting. Berikut adalah tahapan-tahapan tersebut:
| Tahap | Deskripsi |
|---|---|
| Identifikasi kebutuhan | Menentukan produk atau jasa apa yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. |
| Pencarian informasi | Mencari informasi tentang produk atau jasa yang cocok untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. |
| Evaluasi | Mengevaluasi produk atau jasa yang tersedia berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. |
| Pembelian | Memilih produk atau jasa yang paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan melakukan pembelian. |
| Evaluasi ulang | Mengevaluasi kembali produk atau jasa yang telah dibeli untuk menilai apakah sesuai dengan ekspektasi atau tidak. |
Tahapan-tahapan tersebut bisa berbeda-beda tergantung pada perusahaan dan produk atau jasa yang dibeli. Namun, secara umum, tahapan-tahapan tersebut menggambarkan proses pembelian bisnis yang dilakukan oleh sebuah perusahaan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Bisnis
Dalam melakukan pembelian bisnis, ada beberapa faktor yang memengaruhi keputusan pembelian sebuah perusahaan. Berikut adalah beberapa faktor yang bisa memengaruhi perilaku pembelian bisnis:
Kebutuhan Perusahaan
Kebutuhan perusahaan menjadi faktor utama yang memengaruhi keputusan pembelian. Jika perusahaan membutuhkan produk atau jasa tertentu untuk menjalankan bisnisnya, maka perusahaan akan melakukan pembelian.
Anggaran Perusahaan
Anggaran perusahaan juga menjadi faktor yang penting dalam pembelian bisnis. Perusahaan harus mempertimbangkan anggarannya sebelum memutuskan untuk melakukan pembelian. Jika anggaran perusahaan terbatas, maka perusahaan harus mencari produk atau jasa yang sesuai dengan anggarannya.
Pengaruh dari Orang Lain
Pengaruh dari orang lain juga bisa memengaruhi keputusan pembelian sebuah perusahaan. Misalnya, jika seorang direktur perusahaan mendengar dari koleganya bahwa produk atau jasa tertentu sangat bagus, maka direktur tersebut akan mempertimbangkan untuk membeli produk atau jasa tersebut.
Ketersediaan Produk atau Jasa
Ketersediaan produk atau jasa juga dapat memengaruhi keputusan pembelian sebuah perusahaan. Jika produk atau jasa yang dibutuhkan tidak tersedia, maka perusahaan harus mencari alternatif lain yang tersedia.
Pengaruh Teknologi
Pengaruh teknologi juga bisa memengaruhi keputusan pembelian sebuah perusahaan. Jika produk atau jasa yang lebih baik tersedia dengan teknologi yang lebih baru, maka perusahaan akan mempertimbangkan untuk membeli produk atau jasa tersebut.
Contoh Perilaku Pembelian Bisnis
Setiap perusahaan memiliki perilaku pembelian yang berbeda-beda tergantung pada produk atau jasa yang dibelinya. Berikut adalah beberapa contoh perilaku pembelian bisnis:
Pembelian Mesin Produksi
Suatu perusahaan yang memproduksi barang harus memiliki mesin produksi yang memadai. Pada tahap identifikasi kebutuhan, perusahaan harus mempertimbangkan kapasitas mesin produksi yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan produksi. Kemudian, perusahaan akan mencari informasi tentang mesin produksi yang tersedia di pasar dan menggali informasi tentang spesifikasi dan kualitas mesin tersebut. Perusahaan juga akan mempertimbangkan biaya dan anggaran yang dimilikinya. Setelah melakukan evaluasi dan memilih mesin produksi yang cocok, perusahaan akan melakukan pembelian dan mengevaluasi kembali mesin produksi tersebut untuk menilai apakah sudah sesuai dengan ekspektasinya atau tidak.
Pembelian Layanan Jasa Keuangan
Suatu perusahaan yang membutuhkan layanan jasa keuangan harus mempertimbangkan beberapa faktor sebelum melakukan pembelian. Pertama, perusahaan harus memiliki kebutuhan yang jelas tentang layanan jasa keuangan yang dibutuhkan, misalnya pembuatan laporan keuangan atau manajemen kas. Kemudian, perusahaan akan mencari informasi tentang penyedia layanan jasa keuangan yang tersedia di pasar. Perusahaan harus melakukan evaluasi terhadap reputasi dan kredibilitas penyedia layanan jasa keuangan tersebut. Setelah itu, perusahaan akan mempertimbangkan biaya dan anggaran yang dimilikinya sebelum melakukan pembelian. Setelah melakukan pembelian, perusahaan akan mengevaluasi kembali layanan jasa keuangan yang telah dibeli untuk menilai apakah sesuai dengan ekspektasinya atau tidak.
Pembelian Software Akuntansi
Suatu perusahaan yang membutuhkan software akuntansi harus mempertimbangkan beberapa faktor sebelum memutuskan untuk membeli software tersebut. Pertama, perusahaan harus mempertimbangkan kebutuhan yang jelas tentang software akuntansi yang dibutuhkan, misalnya untuk mengelola laporan keuangan atau perpajakan. Kemudian, perusahaan akan mencari informasi tentang software akuntansi yang tersedia di pasar dan melakukan evaluasi terhadap fitur dan kualitas software tersebut. Perusahaan juga akan mempertimbangkan biaya dan anggaran yang dimilikinya. Setelah melakukan pembelian, perusahaan akan mengevaluasi kembali software akuntansi yang telah dibeli untuk menilai apakah sesuai dengan ekspektasinya atau tidak.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Apa yang dimaksud dengan perilaku pembelian bisnis?
Perilaku pembelian bisnis adalah tindakan pembelian barang atau jasa yang dilakukan oleh sebuah perusahaan atau organisasi.
2. Apa saja tahapan perilaku pembelian bisnis?
Tahapan perilaku pembelian bisnis meliputi identifikasi kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi, pembelian, dan evaluasi ulang.
3. Apa yang memengaruhi keputusan pembelian bisnis?
Beberapa faktor yang memengaruhi keputusan pembelian bisnis antara lain kebutuhan perusahaan, anggaran perusahaan, pengaruh dari orang lain, ketersediaan produk atau jasa, dan pengaruh teknologi.
4. Apa saja contoh perilaku pembelian bisnis?
Contoh perilaku pembelian bisnis antara lain pembelian mesin produksi, pembelian layanan jasa keuangan, dan pembelian software akuntansi.
5. Mengapa perilaku pembelian bisnis penting untuk dipahami?
Memahami perilaku pembelian bisnis sangat penting untuk membantu perusahaan dalam mengambil keputusan pembelian yang tepat dan efektif.
