Contoh Aspek Operasional dalam Studi Kelayakan Bisnis

Sobat Bisnis, anda pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah studi kelayakan bisnis. Sebelum memulai suatu usaha, penting sekali untuk melakukan studi kelayakan bisnis. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah usaha yang akan dijalankan layak atau tidak. Dalam studi kelayakan bisnis terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah aspek operasional. Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai contoh aspek operasional dalam studi kelayakan bisnis.

Mengenal Aspek Operasional dalam Studi Kelayakan Bisnis

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai contoh aspek operasional, penting untuk mengenal terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan aspek operasional dalam studi kelayakan bisnis. Aspek operasional merupakan salah satu dari beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam studi kelayakan bisnis. Aspek ini berkaitan dengan bagaimana suatu usaha dijalankan, mulai dari produksi, pengadaan bahan baku, manajemen persediaan, bahkan hingga pengiriman barang ke konsumen. Oleh karena itu, aspek operasional sangat penting untuk diperhatikan agar bisnis bisa berjalan dengan lancar dan sukses.

Contoh Aspek Operasional dalam Studi Kelayakan Bisnis

1. Produksi

Aspek operasional yang pertama adalah produksi. Dalam contoh studi kelayakan bisnis, kita perlu memperhatikan bagaimana proses produksi dilakukan. Contohnya, jika bisnis yang akan dijalankan adalah bisnis produksi roti, maka perlu diperhatikan bagaimana mesin yang digunakan, bagaimana alur produksi roti, dan bagaimana manajemen persediaan bahan baku roti.

Selain itu, perlu juga memperhatikan tenaga kerja yang dibutuhkan dalam proses produksi. Contohnya, jika dalam produksi roti memerlukan tukang roti, maka perlu diperhatikan bagaimana cara mendapatkan tenaga kerja yang handal dan kualitas roti yang dihasilkan.

2. Pengadaan Bahan Baku

Aspek operasional selanjutnya adalah pengadaan bahan baku. Dalam contoh studi kelayakan bisnis, perlu diperhatikan bagaimana cara pengadaan bahan baku yang efektif dan efisien. Contohnya, jika bisnis yang akan dijalankan adalah bisnis produksi roti, maka perlu diperhatikan bagaimana cara memilih dan membeli bahan baku roti yang berkualitas dan tidak menguras biaya produksi secara berlebihan.

Perlu juga memperhatikan cara penyimpanan bahan baku yang tepat agar tidak cepat rusak dan mempengaruhi kualitas produk yang dihasilkan.

3. Manajemen Persediaan

Aspek operasional selanjutnya adalah manajemen persediaan. Dalam contoh studi kelayakan bisnis, perlu diperhatikan bagaimana cara mengelola persediaan barang yang tepat. Contohnya, jika bisnis yang akan dijalankan adalah bisnis penjualan baju, maka perlu diperhatikan bagaimana cara mengatur persediaan baju agar tidak terlalu banyak atau sedikit.

Perlu juga memperhatikan bagaimana cara mengatur penjualan agar barang tidak menumpuk dan mengalami kerusakan karena tidak terjual dalam waktu yang lama.

4. Pengiriman Barang ke Konsumen

Aspek operasional terakhir adalah pengiriman barang ke konsumen. Dalam contoh studi kelayakan bisnis, perlu diperhatikan bagaimana cara mengatur pengiriman barang yang tepat agar tepat waktu dan tidak mempengaruhi kualitas barang yang dikirim.

Perlu juga memperhatikan bagaimana cara menentukan biaya pengiriman yang tepat agar tidak menguras keuntungan yang dihasilkan dari penjualan barang.

FAQ

Pertanyaan Jawaban
Apa yang dimaksud dengan studi kelayakan bisnis? Studi kelayakan bisnis adalah suatu analisis terhadap bisnis yang akan dilakukan untuk menentukan apakah bisnis tersebut layak untuk dijalankan atau tidak.
Apa saja aspek yang perlu diperhatikan dalam studi kelayakan bisnis? Beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam studi kelayakan bisnis antara lain aspek pasar, aspek teknis, aspek keuangan, dan aspek operasional.
Apa yang dimaksud dengan aspek operasional dalam studi kelayakan bisnis? Aspek operasional dalam studi kelayakan bisnis berkaitan dengan bagaimana suatu usaha dijalankan, mulai dari produksi, pengadaan bahan baku, manajemen persediaan, bahkan hingga pengiriman barang ke konsumen.
Mengapa aspek operasional penting dalam studi kelayakan bisnis? Aspek operasional sangat penting dalam studi kelayakan bisnis karena bagaimana suatu usaha dijalankan akan sangat mempengaruhi kesuksesan bisnis tersebut.

Video:Contoh Aspek Operasional dalam Studi Kelayakan Bisnis