Halo Sobat Bisnis, pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini mempengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk dunia bisnis. Banyak industri yang terdampak dan mengalami penurunan pendapatan. Namun, di tengah krisis ini, ada beberapa bisnis yang justru mengalami peningkatan dan berkembang pesat. Apa saja bisnis-bisnis tersebut? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Bisnis Online Shop
Seiring dengan adanya aturan physical distancing dan work from home, masyarakat banyak beralih ke belanja online sebagai alternatif. Hal ini membuat bisnis online shop semakin berkembang dan mengalami peningkatan yang signifikan selama pandemi. Menurut data dari Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), terjadi peningkatan transaksi bisnis online di Indonesia hingga 50% selama pandemi COVID-19.
Tidak hanya itu, beberapa platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dan Lazada melaporkan peningkatan jumlah transaksi dan pengguna selama pandemi. Masyarakat juga mulai mencari produk-produk yang berkaitan dengan kesehatan dan kebersihan, seperti masker, hand sanitizer, dan produk-produk rumah tangga.
Bagi Sobat Bisnis yang memiliki bisnis online shop, pandemi ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan penjualan dan meraih customer baru. Sebagai penjual, jangan lupa untuk terus berinovasi, memberikan pelayanan yang baik, dan menjaga keamanan serta kesehatan pada saat pengiriman produk.
FAQ Bisnis Online Shop
| Pertanyaan | Jawaban |
| Bagaimana cara meningkatkan penjualan di bisnis online shop? | Anda dapat meningkatkan penjualan dengan meningkatkan kualitas produk, memberikan pelayanan yang baik, menjalin kerja sama dengan influencer atau selebgram, dan melakukan promosi melalui media sosial. |
| Bagaimana cara menjaga keamanan dan kesehatan pada saat pengiriman produk? | Anda dapat menjaga keamanan dan kesehatan dengan memakai masker dan sarung tangan saat pengiriman, menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak dengan customer. |
| Apakah ada produk yang dicari banyak orang selama pandemi? | Produk-produk yang berkaitan dengan kesehatan dan kebersihan seperti masker, hand sanitizer, dan produk-produk rumah tangga seperti peralatan masak dan perlengkapan kebersihan. |
2. Bisnis Pendidikan Online
Pemerintah Indonesia memberlakukan kebijakan work from home dan belajar dari rumah untuk meminimalkan penyebaran virus corona. Hal ini membuat bisnis pendidikan online semakin berkembang dan mengalami peningkatan jumlah pengguna.
Beberapa platform e-learning seperti Ruangguru, Zenius, Quipper, dan Kelas Pintar melaporkan peningkatan jumlah pengguna selama pandemi COVID-19. Menurut data dari Ruangguru, terjadi peningkatan pengguna aplikasi sebesar 400% saat awal pandemi. Sekarang, bisnis pendidikan online semakin berkembang dan menjangkau seluruh negara di dunia.
Bagi Sobat Bisnis yang bergerak di bidang pendidikan online, pandemi ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan jumlah pengguna dan memperluas jangkauan bisnis. Pastikan anda memberikan kualitas materi yang baik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
FAQ Bisnis Pendidikan Online
| Pertanyaan | Jawaban |
| Apakah bisnis pendidikan online bisa menjadi penghasilan yang menguntungkan? | Ya, bisnis pendidikan online bisa menjadi penghasilan yang menguntungkan jika dikelola dengan baik dan memberikan kualitas materi yang baik. |
| Bagaimana cara menarik pengguna pada bisnis pendidikan online? | Anda bisa menarik pengguna dengan memberikan kualitas materi yang baik, memberikan penawaran dan diskon pada saat tertentu, serta kerja sama dengan influencer atau selebgram. |
| Bagaimana cara memilih platform e-learning yang tepat? | Pilihlah platform e-learning yang memiliki kualitas materi yang baik, mudah diakses, serta memiliki fitur yang lengkap seperti tes online, diskusi online, dan konsultasi langsung dengan guru atau pengajar. |
3. Bisnis Jasa Pengiriman
Dengan semakin banyaknya masyarakat yang beralih ke belanja online, bisnis jasa pengiriman menjadi semakin penting. Saat pandemi COVID-19, pengiriman barang menjadi salah satu aktivitas yang masih bisa dilakukan, walaupun dengan aturan physical distancing dan protokol kesehatan yang ketat.
Bisnis jasa pengiriman seperti JNE, Tiki, dan Pos Indonesia melaporkan peningkatan jumlah pengiriman selama pandemi COVID-19. Menurut data dari JNE, terjadi peningkatan pengiriman sebesar 40% selama pandemi.
Bagi Sobat Bisnis yang memiliki bisnis jasa pengiriman, pandemi ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan layanan dan meraih customer baru. Jangan lupa untuk mematuhi protokol kesehatan dan menjaga keamanan pada saat pengiriman produk.
FAQ Bisnis Jasa Pengiriman
| Pertanyaan | Jawaban |
| Bagaimana cara meningkatkan layanan pada bisnis jasa pengiriman? | Anda dapat meningkatkan layanan pada bisnis jasa pengiriman dengan memberikan pelayanan yang baik, mempersiapkan pengiriman dengan cepat dan tepat, serta memastikan produk sampai pada customer dengan aman. |
| Bagaimana cara mematuhi protokol kesehatan pada saat pengiriman produk? | Anda dapat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker dan sarung tangan saat pengiriman, menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak dengan customer. |
| Bagaimana cara memilih jasa pengiriman yang tepat? | Pilihlah jasa pengiriman yang memiliki reputasi yang baik, mempunyai pengalaman dan jaringan yang luas, serta memberikan pelayanan yang baik dan cepat. |
4. Bisnis Makanan dan Minuman
Meskipun terdapat aturan physical distancing dan work from home, kebutuhan akan makanan dan minuman tetap harus terpenuhi. Oleh karena itu, bisnis makanan dan minuman tetap menjadi bisnis yang tumbuh dan berkembang selama pandemi COVID-19.
Bahkan, beberapa restoran dan kafe berhasil mengembangkan inovasi pada produk mereka dengan menghadirkan menu khusus untuk delivery dan take away. Hal ini membuat bisnis makanan dan minuman semakin dikenal dan berkembang pesat. Menurut data dari Moka, transaksi di bisnis kuliner naik hingga 70% selama pandemi COVID-19.
Bagi Sobat Bisnis yang memiliki bisnis makanan dan minuman, pandemi ini bisa menjadi peluang untuk mengembangkan inovasi pada produk dan meningkatkan penjualan. Jangan lupa untuk terus memperhatikan kualitas produk dan kebersihan pada saat pengolahan makanan dan minuman.
FAQ Bisnis Makanan dan Minuman
| Pertanyaan | Jawaban |
| Bagaimana cara mengembangkan inovasi pada bisnis makanan dan minuman? | Anda dapat mengembangkan inovasi pada bisnis makanan dan minuman dengan menambahkan menu khusus untuk delivery atau take away, melakukan promosi melalui media sosial, serta memberikan diskon saat pembelian secara online. |
| Bagaimana cara menjaga kualitas produk pada bisnis makanan dan minuman? | Anda dapat menjaga kualitas produk dengan memperhatikan kebersihan dan keamanan pada saat pengolahan makanan dan minuman, serta memperhatikan rasa dan presentasi produk. |
| Bagaimana cara memperluas jangkauan bisnis makanan dan minuman? | Anda dapat memperluas jangkauan bisnis makanan dan minuman dengan membuka cabang baru, melakukan kerjasama dengan platform online, serta memperluas target market dengan merancang menu khusus untuk customer tertentu. |
5. Bisnis Online Travel Agent
Meskipun dunia travel mengalami penurunan pendapatan selama pandemi COVID-19, bisnis online travel agent tetap tumbuh dan berkembang pesat. Menurut data dari Indonesia Online Travel Agent Association (IOTA), jumlah pemesanan tiket pesawat dan hotel pada platform online meningkat pesat selama pandemi.
Dengan adanya pembatasan perjalanan, beberapa travel agent mengubah strategi bisnis mereka dengan menawarkan pilihan paket wisata lokal atau staycation. Hal ini membuat bisnis online travel agent tetap memiliki customer dan bahkan meningkatkan jumlah pemesanan selama pandemi.
Bagi Sobat Bisnis yang bergerak di bidang online travel agent, pandemi ini bisa menjadi peluang untuk mengembangkan paket wisata lokal dan staycation untuk customer. Jangan lupa untuk memperhatikan protokol kesehatan pada saat pengiriman produk.
FAQ Bisnis Online Travel Agent
| Pertanyaan | Jawaban |
| Bagaimana cara mengembangkan paket wisata lokal atau staycation pada bisnis online travel agent? | Anda dapat mengembangkan paket wisata lokal atau staycation dengan menawarkan promo dan diskon pada saat tertentu, memilih destinasi yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan customer, serta memperhatikan protokol kesehatan pada saat pengiriman produk. |
| Apakah bisnis online travel agent masih tetap menjanjikan saat pandemi? | Ya, bisnis online travel agent masih tetap menjanjikan saat pandemi karena masih banyak orang yang ingin traveling walaupun dalam jangkauan lokal atau staycation. |
| Bagaimana cara memperluas jangkauan bisnis online travel agent? | Anda dapat memperluas jangkauan bisnis dengan melakukan promosi melalui media sosial, kerjasama dengan influencer atau selebgram, serta meningkatkan fitur dan pelayanan pada platform online anda. |
Demikianlah ulasan tentang bisnis yang berkembang saat corona. Agar bisnis anda tetap tumbuh dan berkembang, pastikan untuk terus berinovasi, memberikan pelayanan yang baik, dan memperhatikan protokol kesehatan pada saat pengiriman produk. Tetap semangat dan sukses selalu, Sobat Bisnis!
